HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DAN STATUS GIZI ANAK DENGAN PERKEMBANGAN ANAK BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SIMPANG KAWAT TAHUN 2017
Journal Title: Scientia Journal - Year 2018, Vol 7, Issue 2
Abstract
Jumlah balita di Indonesia sangat besar yaitu mencapai 10%, saat ini Indonesia mengalami masalah gizi ganda yaitu sebesar 13,3% anak memiliki gizi buruk dan 12,2% gizi lebih. Selain gizi, saat ini angka kekerasan pada anak juga sangat besar yaitu sebanyak 547 kasus yang disebabkan pandangan orang tua tentang anak yang sulit diatur. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pola asuh orang tua dan status gizi anak dengan perkembangan anak. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan rancangan Cross Sectional,penelitian ini dilakukan di Wilayah Kerja Puskesmas Simpang Kawat dan telah dilaksanakan pada bulan Agustus tahun 2017. Populasi dalam penelitian ini adalah orang tua yang memiliki anak balita yang ada di Wilayah Kerja Puskesmas Simpang Kawat yaitu 1885 orang dan sampel sebanyak 92 orang. Teknik pengambilan sampel dengan teknik Proportional Random Sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan pengisian kuesioner. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Analisa data yang digunakan adalah analisa Univariat dan Bivariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang bermakna antara pola asuh orang tua dengan perkembangan anak balita di Wilayah Kerja Puskesmas Simpang Kawat dengan Sig 0,000. Ada hubungan yang bermakna antara status gizi anak dengan perkembangan anak balita di Wilayah Kerja Puskesmas Simpang Kawat dengan Sig 0,000. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka diharapkan bagi pelayan kesehatan untuk menjalin kerja sama dengan orang tua balita menyangkut masalah perkembangan anak, seperti memberikan penyuluhan atau konseling kepada orang tua tentang gizi dan pola asuh yang baik untuk mencapai perkembangan anak yang baik.
Authors and Affiliations
Matda Yunartha
HUBUNGAN KADAR HEMOGLOBIN PADA REMAJA PUTRI DENGAN HASIL BELAJAR DI MTS ASSALAM WILAYAH KERJAPUSKESMAS RIMBO BUJANG II TAHUN 2018
Menurut WHO Anemia pada remaja putri sampai saat ini masih cukup tinggi, prevelensi anemia didunia berkisar 40-88%. Angka kejadian anemia pada remaja putri di Negara-negara berkembang sekitar 53,7%, anemia sering menyera...
HUBUNGAN PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG PEMERIKSAAN PAYUDARA SENDIRI (SADARI) DENGAN PERILAKU SADARI SEBAGAI DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA DI SMA SWASTA SURYA IBU KOTA JAMBI TAHUN 2018
Menurut data Badan Kesehatan Dunia World Health Organization (WHO), setiap tahun terdapat 7 juta penderita kanker payudara di dunia, dan 5 juta di antaranya meninggal dunia. Data Sistem Informasi Rumah Sakit (SIRS) tahun...
HUBUNGAN TINGKAT KEPATUHAN MENGKONSUMSI TABLET FE DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL DI DESA PURWASARI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KUAMANG KUNING I TAHUN 2018
Latar Belakang : Menurut WHO tahun 2015 sekitar 303.000 wanita meninggal selama dan setelah kehamilan dan persalinan dengan penyebab tidak langsung anemia (51%). Di Indonesia angka kejadian anemia berkisar 70%. Kebanyaka...
PENGARUH INDUKSI OKSITsOSIN DENGAN KEJADIAN ATONIA UTERI PADA IBU BERSALIN DI RSUD RADEN MATTAHER PROVINSI JAMBI TAHUN 2016
Atonia uteri didefinisikan sebagai suatu kondisi kegagalan uterus dalam berkontraksi dengan baik setelah persalinan, sedangkan atonia uteri juga didefinisikan sebagai tidak adanya kontraksi uterus segera setelah plasenta...
PENGARUH PEMBERIAN AIR PERASAN BUAH MENGKUDU (Morinda citrifolia) TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI
Hypertension is an abnormal increase in blood pressure in arterial blood vessels continuously for more than one period. This occurs when the arterioles are constricting. Arteriole constriction makes blood difficult to fl...