Pengaruh Terapi Murottal dan Aromaterapi Terhadap Intensitas Dismenore pada Mahasiswi Keperawatan

Journal Title: IJNP (Indonesian Journal of Nursing Practices) - Year 2019, Vol 3, Issue 1

Abstract

Abstrak Latar Belakang: Dismenore/ nyeri pada saat menstruasi merupakan keluhan yang sering dialami perempuan. Dismenore terjadi akibat adanya peningkatan prostaglandin. Efek yang ditimbulkan adalah nyeri, mual, muntah, sakit kepala, diare, tidak enak badan, bahkan bisa pingsan. Terapi murottal dan aromaterapi merupakan cara nonfarmakologi untuk menurunkan intensitas dismenore. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan intensitas dismenore setelah diberikan terapi murottal dan aromaterapi lavender pada mahasiswi Ilmu Keperawatan angkatan 2016 Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian eksperimental dengan one-group pre-post test design. Sampel pada penelitian ini sebanyak 20 orang yang diambil dengan purposive sampling. Uji yang digunakan adalah uji Wilcoxon dengan α=0 ,05. Hasil: Hasil penelitian menunjukan bahwa rata-rata intensitas dismenore sebelum dilakukan intervensi 5,40 sedangkan sesudah intervensi 2,90. Terdapat perbedaan rata-rata sebelum dan sesudah intervensi. Hasil analisis statistik didapatkan p value= 0,000 < 0,05. Kesimpulan: Terdapat pengaruh pemberian murottal dan aromaterapi lavender terhadap intensitas dismenore pada mahasiswi Ilmu Keperawatan angkatan 2016 Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Abstract Background: Dysmenorrhea/ pain during menstruation is a common complaint of women. Dysmenorrhea occurs due to increased prostaglandins. The effects are pain, nausea, vomiting, headache, diarrhea, malaise, and even fainting. Murottal and aromatherapy therapy is a non-pharmacological way to reduce the intensity of dysmenorrhea. Objective: This study aims to determine the difference in the intensity of dysmenorrhea after being given murottal therapy and aromatherapy lavender in the student of Nursing Muhammadiyah University of Yogyakarta. Method: This research uses experimental research design with onegroup pre-post test design. Sample in this research is 20 people taken with purposive sampling. The test used is Wilcoxon test with α = 0.05. Result: The results showed that the average intensity of dysmenorrhea before intervention 5.40 while after intervention 2.90. There is an average difference before and after the intervention. The result of statistical analysis got p value = 0.000 <0.05. Conclusion: There are effects of giving murottal and aromatherapy lavender to the intensity of dysmenorrhea in the student of Nursing Muhammadiyah University of Yogyakarta.

Authors and Affiliations

Alfiana Maulida Rahmah, Yuni Astuti

Keywords

Related Articles

Sikap Mahasiswa Terhadap Kebijakan Kampus Bebas Asap Rokok di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

ABSTRACT Smoking is one of the problems in society that is diffi cult to be resolved. In 2011, 6 million deaths each year are caused by smoking. The number of smokers in Indonesia continues to grow which is dominated by...

Efe ktifi tas Kombinasi Terapi Musik Dan SlowDeep Breathing Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi

Hypertension is an increasing of blood pressure that does not cause symptoms for many years until there is asigniicant organ damage and the cause of the increasing of morbidity and mortality in Indonesia. The combination...

Respon Adaptasi Fisiologis dan Psikologis Pasien Luka Bakar yang Diberikan Kombinasi Alternative Moisture Balance Dressing dan Seft Terapi di RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta

ABSTRACT Background: Burns are the most severe trauma impact on both physical and psychological. With the limited types of advanced dressings are available in some hospitals, many alternatives were developed based treatm...

Terapi Islamic Self Healing Terhadap Quality of life pada Klien Gagal Ginjal Kronis dengan Terapi Hemodialisa

ABSTRAK Latar Belakang. Pengukuran terhadap kesehatan yang berkaitan dengan Quality of Life penting dilakukan untuk mengetahui bagaimana pengaruh penyaktit terhadap kehidupan. Upaya dalam pengobatan nonfarmakologi telah...

Gambaran Karakteristik Pasien Gagal Jantung Usia 45 – 65 Tahun di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gamping Sleman

ABSTRAK Penyakit gagal jantung merupakan penyakit yang dapat menyebabkan kematian. Sekitar 5,1 juta orang di Amerika Serikat mengalami gagal jantung. Tahun 2009, satu dari sembilan kematian di sebabkan karena menderita g...

Download PDF file
  • EP ID EP604252
  • DOI 10.18196/ijnp.3186
  • Views 94
  • Downloads 0

How To Cite

Alfiana Maulida Rahmah, Yuni Astuti (2019). Pengaruh Terapi Murottal dan Aromaterapi Terhadap Intensitas Dismenore pada Mahasiswi Keperawatan. IJNP (Indonesian Journal of Nursing Practices), 3(1), 1-8. https://europub.co.uk./articles/-A-604252