Perancangan Alas Setrika Sebagai Pengisi Baterai (Battery Charger) dengan Memanfaatkan Energi Panas Terbuang pada Saat Jeda Menyetrika
Journal Title: Techné : Jurnal Ilmiah Elektroteknika - Year 2015, Vol 14, Issue 2
Abstract
Pada makalah ini dirancang suatu alas setrika yang akan mengubah energi panas setrika yang terbuang saat jeda menyetrika, menjadi energi listrik menggunakan modul TEG (Thermoelectric Generator) yang selanjutnya akan digunakan untuk mengisi sebuah baterai.
Authors and Affiliations
Tri Wahyu Yulianingrum, F. Dalu Setiaji, Lukas Bambang Setyawan
Analisis Coverage Planning dan Coverage Prediction di Existing Network eNodeB Jaringan 4G di Daerah Operasional Yogyakarta dan Magelang
Untuk meningkatkan kinerja jaringan 4G yang merupakan jaringan uji coba di Yogyakarta dan Magelang maka harus dilakukan coverage planning pada daerah yang kurang optimal. Kurang optimalnya daerah ini dikarenakan cakupan...
Simulasi Ektraksi Citra Wajah dengan Deskriptor Global Direct Fractional-Step Linear Discriminant Analysis (DF-LDA) untuk Pengenalan Wajah
Tulisan ini memaparkan simulasi ekstraksi citra wajah secara global dengan menggunakan salah satu teknik Linear Discriminant Analysis (LDA), yaitu Direct Fractional-Step LDA (DFLDA) untuk pengenalan wajah. Tujuan tulisan...
Pembangkit Pulsa Pemicu Berdasarkan Detektor Persilangan Nol yang Diperoleh dari Analog to Digital Converter dan Interrupt
Pada makalah ini diusulkan sebuah teknik yang memanfaatkan port dari mikrokontroler sebagai pembangkit pulsa pemicu berdasarkan detektor persilangan nol dengan cara menganalisa transisi nilai-nilai analog to digital conv...
Otomatisasi Mesin Capping Untuk Botol Obat Sirup di PT. Mersifarma Tirmaku Mercusana Sukabumi
Mesin capping digunakan untuk menyegel kemasan botol kaca atau botol plastik dengan tutup berbahan logam. Otomatisasi mesin capping untuk botol obat sirup di PT. Mersifarma Tirmaku Mercusana, Sukabumi, Jawa Barat ini dil...
Pengembangan Algoritma untuk Penyempurnaan Gerakan dan Kestabilan Robot Humanoid berbasis Kondo KHR – 3HV
Meskipun R2C telah meraih juara dua tingkat nasional dalam KRSBI 2013 (Kontes Robot Sepak Bola Indonesia 2013), robot humanoid yang dimiliki oleh R2C masih memiliki kekurangan dalam sistem kontrol dan motion (gerakan). S...