Strategi Pertumbuhan Gereja Melalui Pendidikan Anak Usia Dini

Journal Title: Jurnal Jaffray - Year 2013, Vol 11, Issue 1

Abstract

Sesuai dengan permasalahan yang ada, maka tujuan penulisan karya ilmiah ini adalah: Pertama, mengintegrasikan kurikulum PAUD khususnya dalam pendidikan TK Kristen sebagai jenjang pendidikan formal yang tertuang dalam Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dengan iman Kristen. Kedua, menggunakan kurikulum PAUD dalam jenjang pendidikan formal yaitu TK Swasta Zion di mana GKKA-UP sebagai penyelenggara bagi strategi pertumbuhan gereja lokal dapat mendukung pertumbuhan gereja khususnya gereja pemilik institusi PAUD, dalam hal ini institusi dalam jenjang pendidikan formal yaitu TK Kristen Zion yang dimiliki oleh GKKA-UP. Adapun metode yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah ini adalah: Pertama, penulis melakukan kajian pustaka yaitu dengan mengumpulkan data tentang pendidikan anak usia dini dan korelasinya bagi perkembangan iman serta kerohanian anak, juga bagaimana PAUD menjadi strategi pertumbuhan gereja. Kedua, melalui wawancara ke obyek kajian. Ketiga, melalui angket terbuka (open ended questions) yang disebarkan kepada alumni TK Swasta Zion dan guru-guru TK tersebut, serta kepada orang tua murid TK Kristen Zion. Adapun kesimpulan dari hasil penelitian dan pembahasan karya ilmiah ini adalah: Pertama, gereja dapat bertumbuh melalui dua cara, yaitu penginjilan dan pemuridan. Penginjilan adalah pemberitaan kabar baik kepada orang yang belum percaya kepada Tuhan Yesus agar mereka menjadi percaya dan kemudian menjadi anggota tubuh Kristus, yaitu gerejaNya. Pemuridan adalah pengajaran bagi orangorang percaya agar mereka bertumbuh dan berfungsi dengan baik sebagai anggota tubuh Kristus. Kedua, ada berbagai metode pertumbuhan gereja melalui penginjilan. Salah satunya adalah melalui sarana pendidikan formal, yaitu sekolah yang diselenggarakan oleh gereja. Ketiga, PAUD pada jenjang pendidikan formal yaitu TK, dalam hal ini TK Kristen yang diselenggarakan oleh gereja lokal dapat dijadikan sebagai salah satu strategi bagi pertumbuhan gereja. Keempat, anak usia dini yang mengikuti pendidikan TK, yaitu usia 4-6 tahun adalah ladang misi yang luar biasa. Karakteristik murid TK sangat terbuka terhadap pengajaran tentang kasih Yesus/Allah.

Authors and Affiliations

Elisabet Selfina

Keywords

Related Articles

Conflict In The Church: The Uncomfortable Reality

The apostle Paul, writing to Timothy, said “If anyone sets his heart on being an overseer, he desires a noble task” (1 Tim. 3:1, NIV). The work is definitely noble but the task is not always easy. Timothy knew that becau...

Gejala Pergeseran Salah Satu Ajaran Dasar Kaum Injili

Tujuan tulisan ini adalah agar kita bisa melihat fakta yang jeias di mata kita tentang keadaan dan perilaku jemaat kita yang kemungkinan besar sama dengan fakta yang nyata yang sedang hidup di beberapa anggota jemaat...

Pendidikan Kristen Dalam Pelayanan Pengembalaan

Tugas dan panggilan Gereja tentang pendidikan Kristen sering mendapat pemahaman yang keliru bahwa pendidikan Kristen itu hanya merupakan salah satu mata pelaiaran yang diajarkan disekolah-sekolah dan tidak terlalu pentin...

Peran “Teologi Sosial” Gereja Protestan Indonesia Di Gorontalo (GPIG) Dalam Menanggapi Masalah Kemiskinan

Artikel ini bertujuan untuk melihat peran “teologi sosial” yang berkembang di lingkungan Gereja Protestan Indonesia di Gorontalo (GPIG) dalam menanggapi masalah kemiskinan dan ketidakadilan sosial. Berdasarkan hasil pene...

Provokasi Sekitar Teologi Pembangunan Yang Kontekstual

Contextual Theology of Development speaks about possible efforts to overcome the unability of oneself and others to achieve a more meaningful life in one’s own surrounding, based on one’s faith. Whatever effort of develo...

Download PDF file
  • EP ID EP31313
  • DOI http://dx.doi.org/10.25278/jj71.v11i1.65
  • Views 298
  • Downloads 3

How To Cite

Elisabet Selfina (2013). Strategi Pertumbuhan Gereja Melalui Pendidikan Anak Usia Dini. Jurnal Jaffray, 11(1), -. https://europub.co.uk./articles/-A-31313